Bulan Ramadhan membawa perubahan dalam rutinitas sehari-hari. Dari bangun lebih awal untuk sahur, menyesuaikan jadwal kerja, hingga berbuka puasa di sore hari, semua aktivitas terasa lebih terjadwal. Di tengah kesibukan ini, jam tangan menjadi perangkat penting untuk menjaga ketepatan waktu. Namun, sering kali kita lupa bahwa jam tangan juga memerlukan perhatian khusus, terutama karena kondisi lingkungan yang berbeda selama bulan puasa, seperti paparan air saat berwudhu, keringat akibat cuaca panas, dan perubahan aktivitas yang lebih padat.

Sebagai contoh, banyak orang mengandalkan jam tangan digital dari Casio yang terkenal dengan daya tahan dan akurasinya selama bulan puasa. Dengan fitur alarm, jam ini sangat membantu dalam mengingatkan waktu sahur dan berbuka. Namun, meskipun tahan air, sering terkena air wudhu tanpa dikeringkan bisa menyebabkan tombolnya lebih cepat aus. Begitu juga dengan jam tangan berbahan kulit seperti Seiko Presage, yang memberikan tampilan klasik untuk berbuka di restoran, tetapi perlu perhatian ekstra agar tidak cepat rusak akibat kelembaban.

Jam tangan, baik mekanik maupun digital, memiliki komponen yang sensitif terhadap lingkungan. Paparan air yang sering terjadi saat wudhu, misalnya, dapat mempercepat kerusakan seal pelindung pada jam tangan, bahkan untuk yang memiliki fitur water-resistant. Selain itu, tali jam berbahan kulit lebih rentan terhadap kelembaban dan keringat, yang dapat menyebabkan materialnya cepat lapuk. Begitu juga dengan jam tangan mekanik seperti Orient Bambino, yang membutuhkan perawatan ekstra agar tetap akurat dan tahan lama.
Merawat jam tangan dengan baik selama Ramadhan sangat penting agar tetap nyaman digunakan dan tidak mudah rusak. Salah satu langkah yang bisa dilakukan adalah dengan mengeringkan jam tangan setelah terkena air. Meskipun banyak jam tangan modern memiliki ketahanan terhadap air, membiarkannya lembab dalam waktu lama bisa menyebabkan korosi atau tumbuhnya jamur di bagian dalam kaca. Selain itu, menggunakan tali berbahan rubber atau stainless steel bisa menjadi pilihan yang lebih aman dibandingkan kulit, terutama jika sering beraktivitas di luar ruangan. G-Shock DW-5600, misalnya, menjadi pilihan ideal karena ketahanan airnya yang tinggi dan ketangguhannya dalam berbagai kondisi.
Selain menjaga dari air dan kelembaban, membersihkan jam tangan secara berkala juga sangat dianjurkan. Debu dan kotoran yang menumpuk pada sela-sela jam bisa memengaruhi tampilan dan bahkan fungsinya. Gunakan kain lembut atau sikat halus untuk membersihkan bagian tali dan case jam setelah seharian beraktivitas. Jika jam tangan mulai terasa kurang akurat, servis berkala di tempat terpercaya seperti Watchman 165 bisa menjadi solusi terbaik untuk memastikan performa tetap optimal.
Dengan perawatan yang tepat, jam tangan tidak hanya menjadi alat penunjuk waktu tetapi juga saksi perjalanan ibadah dan keseharian kita selama Ramadhan. Tetap rawat dengan baik, karena setiap detiknya punya cerita yang berharga. Jaga Waktu, Jaga Cerita!